part of me^^

Foto saya
suka nulis, eskrim dan coklat itu obat stres bwat ku, doyan menghibur diri jalan2 ama tmen, slalu brusaha tersnyum dan tertawa walo hati lagi terpuruk, bawel, sayaang kluarga dan org terkasih ;)

7.2.13

2013 ...

7 februari 2013..
sudah hampir 7 bulan melewati kenangan wisuda di sebuah Universitas negeri ternama di Indonesia yg letak nya di salah satu ibu kota provinsi. yups, mungkin siapa yang tidak mengenal dengan Universitas Diponegoro. universitas terbaik no. 7 di Indonesia versi 4ICU.org sementara Universitas Diponegoro (dibaca : Undip) harus rela dikalahkan oleh UGM yang menduduki peringkat pertama disusul oleh ITB, UI, Unibraw, Gunadarma, dan IPB. mungkin ini lah salah satu PR besar untuk almamater ku meningkatkan kreativitas dan indeks prestasi yg dimiliki oleh para mahasiswa/i serta para alumni nya. 

saya pasti merasa bangga lah menjadi alumni Undip tetapi masih kurang menerima asal asul lulus saya dri fakultas dgn prodi yang masih kurang memuaskan dri berbagai sektor. baik fasilitas, sarana, prasarana hingga para pendidik yang masih "kolot" cara mendidik para mahasiswa/i nya.. termasuk yg saya alami selama menjadi mahasiswi dsna, bukannya mau menjatuhkan harkat dan martabat dri fakultas saya, tetapi saya hanya ingin memberikan kritikan yg membangun agar apa yang dialami saya tidak akan terjadi kembali oleh para junior saya. mungkin bisa dikata beliau2 tersebut masih mengenal paham "balas dendam". kenapa saya dapat menyimpulkan seperti ini, karena salah seorang pembimbing skripsi saya yg berinisial RI pernah suatu hari saya bertanya kepada beliau, "bu, maaf saya memiliki target menyelesaikan skripsi ini sblum oktober apakah bisa?" lalu beliau menjawab "Ya saya tidak tahu, kenapa anda ingin segera menyelesaikan nya? saya saja dulu menyelesaikan S1 saya selama 7tahun." Pada saat itu yg bisa saya rasakan adalah lemparan bom wktu yang tiba2 meledak dikepala saya hingga hancur berkeping2. Seharusnya sebgaai pembimbing hendak memberi motivasi dan dorongan semangat yg lebih luar biasa dripda mahasiswa/i nya bukanlah menjatuhkan hingga mematahkan semangat mreka. Wajar jika saat itu saya sedih dan merasa putus asa karena disisi lain saya ingin membanggakan org2 yang menyayangi saya tetapi di satu pihak pembimbing saya malah menghambat waktu kelulusan saya. Hingga suatu hari, saya dan teman saya yg 1 bimbingan dgn beliau melakukan kesalahan, yaitu : telat bimbingan & mengirim SMS yg menurut beliau itu tidak lah sopan. dengan rendah hati dan mengakui kesalahan kami segera meminta maaf tetapi apa yang kami peroleh dari niat kami? Beliau malah mencaci maki kamu dgn nada bicara yg halus tetapi menyakitkan. Rasanya saat itu saya ingin loncat dri gedung kampus saya. Karena rasa malu yg beliau lakukan terhadap saya dihadapn beberapa dosen lainnya. Apakah mungkin seorang pengajar di universitas ternama melkaukan hal seperti ini? Apakah patut seorang pengajar memiliki rasa dendam yg berlarut2 kepada murid nya hingga bisa dikata tidak memperdulikan nasib murid nya?
Inilah salah satu hal yg saya masih bisa kurang menerima dgn perlakuan ini.
Hingga saat ini, didalam hati ini masih memendam 1 TEKAT jika suatu hari nanti saya akan datang dihadpan semua angkatan saaya dan para pengajar dan berkata "Nih, saya datang membawa ksuksesan. yang terbentuk karena KALIAN SEMUA!!"

Jika mengingat masa lalu, dulu saya berimpian bsa kuliah di universitas yg terkenal dengan JAKUN dan tinggal didaerah jembatan UI. yeaahh... itulah impian saya yg hingga sekarang msh membuat hati sedih.. Universitas Indonesia, siapa yg tidak mengenal universitas ini, universitas disgala sektor yg telah memadai, saya iri kenapa hanya universitas ini yang memiliki fasilitas yg WOW untuk mahasiswa/i nya kenapa universitas saya tidak bisa menandingi nya. permaslahan itu sebenarnya da dimana? 


tetapi saya bersyukur karena dengan saya berkuliah di kota Lumpia dan ngkos di Cozy House, saya menemukan keluarga kedua yang membuat saya bahagia. yups, para Coziers yang selalu ku rindu, mereka adalah personil anak kosan Cozy House yg berada di kosan itu bsama saya dri awal menginjakan kaki di kota itu. banyak hal dan kondisi yang kami lewati bersama, dan saya menikmati akan hal ini. Terutama seseorang yg mampu membuat hdupq lebih indah dan berwarna. dia lah yang hingga saat ini masih setia menemani hari2ku. aku bahagia bsa dpertemukan dgn nya, semoga Allah slalu mendengar doa baik dri kami untuk hubungan kami. yaps,, seseorg itu adalah WINAS ILHAM RASYID. Pria terbaik yg pernah aku temukan, dia lah yg mampu membuat ku lebih baik dri sebelumnya. Dia lah yang sanggup menerima dri sgala kekuranganku. Dia adalah pria sempurna di mata & hidupku. Terimakasih yaa Allah untuk semua anugerah ini..